Stabilitas kapal adalah salah satu hal
terpenting dalam keselamatan pelayaran, baik saat kapal sedang dalam perjalanan
atau sedang sandar di suatu pelabuhan.
Kesalahan dalam perhitungan
stabilitas dan pembagian beban muatan, bisa berkibat sangat fatal, yang
menyebabkan rusaknya konstruksi bangunan kapal, patah atau mengakibatkan kapal
terbalik, karena nilai GM yang sangat kecil. Pada tulisan kali ini saya memberikan
contoh sederhana, bagaimana mengkondisikan kapal yang miring agar kembali tegak.
Contoh sebuah kapal ‘AA’ berada di pelabuhan dalam
keadaan miring 7º ke kanan, akan memuat sebanyak 400 ton, yang di letakkan
sebagian dengan titik berat 8 m di kiri bidang si metri dan sisanya dengan
titik berat 4 m di kanan bidang simetri kapal .
Diketahui data :
Displacement = 8000 ton
Displacement = 8000 ton
KM = 9 m
KG = 8 m, tg 7º = 0,123
Hitung pembagian
bobot di kanan dan di kiri di bidang simetri kapal, agar kapal dapat tegak kembali !
GM = KM – KG
= 9 – 8
= 1 m
GG1 = GM x tg 7º
= 1 x 0 , 123
= 0,123
W
|
D
|
Mka
|
Mki
|
8000
|
0,123
|
984
|
-
|
X
|
8
|
-
|
8x
|
400x
|
4
|
1600x
|
-
|
–
4x 2584 8x
Mka
= Mki
2584 – 4x = 8x
2584
= 8x + 4x
x
= 2584
12
= 215,3 ton
Maka pembagian keseimbangan muatan adalah sebagai berikut :
Muatan di kiri = 215,3 ton
Muatan di kanan = 400 – 215,3
= 184,7 ton
Muatan di kiri = 215,3 ton
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar yang sopan sesuai dengan tajuk postingan serta tidak mengandung SARA dan politik,
mohon maaf jika tidak ada tanggapan atau respon yang lambat.